Masyarakat Madani ~ Untuk mewujudkan kehidupan demokrasi, perlu diciptakan masyarakat madani. Kehidupan masyarakat madani ditandai oleh keterbukaan dalam dunia politik. Kehidupan masyarakat madani juga memiliki tingkat kemampuan serta kemajuan masyarakat yang tinggi untuk menjadi kritis serta partisipatif dalam menghadapi berbagai masalah sosial. Apa itu definisi masyarakat madani? Apa saja karakteristik masyarakat madani? Serta apa saja syarat-syaratnya? Nah, pada kesempatan ini Zona Siswa akan mencoba membahasnya disini. Semoga bermanfaat. Check this out!!!

Masyarakat Madani, Pengertian Masyarakat Madani, Pengertian Masyarakat Madani menurut Para Ahli, Pengertian Umum Masyarakat Madani, Definisi Masyarakat Madani, Apa itu Masyarakat Madani, Apa yang dimaksud dengan Masyarakat Madani, Ciri-ciri Masyarakat Madani, Syarat-syarat Masyarakat Madani, Penjelasan tentang Masyarakat Madani.
Masyarakat Madani (Pengertian, Ciri, & Syarat)

A. Apa itu Masyarakat Madani?

Anda mungkin sering mendengar istilah masyarakat madani. Namun, sudahkah anda mengerti arti dari istilah masyarakat madani tersebut? Mungkin beberapa dari Anda masih belum memahaminya. Cobalah untuk memahaminya dengan saksama penjelasan berikut!

Masyarakat madani juga dikenal sebagai civil society atau pun masyarakat sipil. Banyak pakar memberikan wawasan tentang masyarakat madani atau pun masyarakat sipil. Beberapa pakar tersebut merupakan sebagai berikut.

1. W.J.S. Poerwadarminto
Menurut W.J.S. Poerwadarminto, kata masyarakat berarti hubungan pergaulan hidup antar manusia, sekelompok orang yang tinggal bersama di suatu tempat dengan ikatan serta peraturan tertentu. Sedangkan kata madani yang berasal dari bahasa Arab 'madinah', yang berarti kota. Dengan demikian masyarakat madani secara etimologis berarti masyarakat perkotaan. Namun, istilah kota tidak mengacu hanya pada geografi, tapi juga karakter atau pun sifat tertentu yang sesuai untuk penduduk kota. Dari sini kita mengerti bahwa masyarakat madani bukanlah asal mula masyarakat urban, namun yang lebih penting lagi memiliki sifat yang sesuai dengan masyarakat kota, yaitu beradab.

2. Perumusan PBB
Menurut apa yang telah dirumuskan PBB, masyarakat madani merupakan masyarakat demokratis serta menghargai martabat manusia atau pun hak tanggung jawab manusia. Sedangkan untuk bahasa Latin, masyarakat madani disebut dengan istilah 'civillis societies'. Artinya masyarakat berdasarkan hukum serta kehidupan beradab. Dalam bahasa Inggris, masyarakat madani dikenal sebagai 'civil society'. Artinya orang yang menjunjung nilai-nilai peradaban.

3. Muhammad A.S. Hikam
Muhammad A.S. Hikam berpendapat bahwa masyarakat madani merupakan daerah terorganisir kehidupan sosial yang ditandai dengan kesukarelaan, swasembada serta kemandirian, kemandirian negara yang tinggi, serta keterikatan terhadap norma serta nilai hukum yang diikuti oleh warga.

4. Thomas Paine
Thomas Paine mendefinisikan masyarakat madani sebagai ruang di mana warga negara dapat mengembangkan kepribadian mereka serta memberi kesempatan untuk memuaskan kepentingan secara bebas serta tanpa paksaan.

5. Nurcholis Madjid
Menurut Nurcholis Madjid, masyarakat madani merupakan masyarakat yang mengacu pada komunitas Islam yang telah dibangun Nabi Muhammad SAW di tanah Madinah. Masyarakat kota atau pun masyarakat beradab dengan karakteristik seperti egalitarianisme, penghormatan terhadap prestasi, keterbukaan, penegakan hukum serta keadilan, toleransi serta pluralisme, serta musyawarah. Sehingga dapat diartikan masyarakat madani merupakan tatanan sosial yang mempromosikan toleransi, demokrasi serta kesopanan serta menghargai eksistensi pluralisme.
6. Gellner
Gellner berpendapat bahwa masyarakat madani merupakan kelompok institusi / lembaga serta asosiasi yang cukup kuat untuk mencegah tirani politik, baik oleh negara maupun masyarakat. Karakteristik lain yang luar biasa merupakan kebebasan individu di dalamnya, dimana sebagai asosiasi serta institusi, dapat dimasukkan serta ditinggalkan oleh individu secara bebas.

7. Anwar Ibrahim
Masyarakat madani merupakan masyarakat ideal dengan peradaban maju serta sistem sosial yang subur berdasarkan prinsip moral yang menjamin keseimbangan antara kebebasan individu serta stabilitas masyarakat, yaitu orang-orang yang cenderung memiliki usaha serta inisitaif baik dari segi pemikiran untuk mengikuti undang-undang, bukan hawa nafsu, demi terlaksananya sistem yang transparan.

Dari beberapa definisi di atas, dapat diringkas bahwa masyarakat madani merupakan kelompok atau pun struktur masyarakat yang berdiri sendiri di hadapan penguasa serta negara, memiliki ruang publik dalam mengungkapkan pendapat, serta memiliki lembaga independen dapat menyalurkan aspirasi serta kepentingan masyarakat.

B. Karakteristik Masyarakat Sipil

Masyarakat madani atau pun yang disebut masyarakat sipil memiliki prinsip dasar pluralisme, toleransi, serta hak asasi manusia, termasuk juga demokrasi. Bagi bangsa Indonesia, masyarakat madani menjadi ideal bagi negara. Sebagai negara pluralis, model masyarakat madani merupakan tipe ideal masyarakat Indonesia untuk menciptakan integritas sosial serta bahkan integritas nasional.

Menurut Bahmueller, ada beberapa karakteristik masyarakat madani, diantaranya:

  1. Integrasi individu serta kelompok eksklusif ke dalam masyarakat melalui kontrak sosial serta aliansi sosial.
  2. Penyebaran kekuasaan sehingga kepentingan yang mendominasi dalam masyarakat dapat dikurangi dengan kekuatan alternatif.
  3. Menyelesaikan program pembangunan yang didominasi oleh pemerintah dengan program pembangunan berbasis masyarakat.
  4. Menjembatani kepentingan individu serta negara karena keanggotaan organisasi sukarela dapat memberikan masukan kepada keputusan pemerintah.
  5. Menumbuhkan kreativitas yang awalnya terhambat oleh rezim totaliter.
  6. Loyalitas serta kepercayaan yang luas sehingga individu mengenali hubungannya dengan orang lain serta tidak mementingkan diri sendiri.
  7. Adanya pembebasan masyarakat melalui kegiatan lembaga sosial dengan berbagai perspektif.

C. Syarat Ketentuan Masyarakat Madani

Ada beberapa prasyarat yang harus dipenuhi untuk menjadi masyarakat madani, yaitu adanya pemerintahan yang demokratis serta masyarakat yang demokratis (masyarakat yang mampu menegakkan nilai-nilai keamanan sipil), tanggung jawab sipil, serta ketahanan sipil. Jika dibiaskan, kriteria di atas menjadi prasyarat masyarakat madani seperti yang tertera di bawah ini:

  1. Pemenuhan kebutuhan dasar individu, keluarga, serta kelompok dalam masyarakat.
  2. Perkembangan modal manusia serta modal sosial yang kondusif bagi terbentuknya kemampuan melaksanakan tugas hidup serta eskalasi kepercayaan serta hubungan sosial antar kelompok.
  3. Tidak adanya diskriminasi dalam berbagai bidang pembangunan atau pun dengan kata lain membuka akses terhadap berbagai layanan sosial.
  4. Adanya hak, kemampuan serta kesempatan bagi masyarakat serta organisasi non pemerintah untuk terlibat dalam berbagai forum, sehingga isu kepentingan bersama serta kebijakan publik dapat dikembangkan.
  5. Adanya persatuan antar kelompok dalam masyarakat serta tumbuhnya saling menghormati perbedaan antara budaya serta kepercayaan.
  6. Implementasi sistem pemerintahan yang memungkinkan lembaga ekonomi, hukum serta sosial beroperasi secara produktif serta adil secara sosial.
  7. Adanya jaminan, kepastian, serta kepercayaan antara jejaring sosial yang memungkinkan terbentuknya hubungan serta komunikasi antar masyarakat secara reguler, terbuka, serta dapat diandalkan.


Semoga penjelasan Masyarakat Madani (Pengertian, Ciri, & Syarat) di atas bisa bermanfaat bagi teman sekalian. Jika ada kesalahan baik dalam bentuk penulisan atau pun pembahasan di atas, mohon kritik serta saran yang membangun untuk kemajuan bersama. Jangan lupa suka serta share ya sobat. Terima kasih.